Majalengka,(Sinarmedia).-
Sejumlah pihak mengapreasiasi langkah Kejaksaan negeri (Kejari) Majalengka yang membongkar dugaan praktek korupsi di Badan Usaha Milik Daerah ( BUMD) PD.Sindangkasih Multi Usaha ( SMU).Masyarakat berharap dugaan kasus korupsi ini dibongkar sampai ke akar-akarnya termasuk apabila ada oknum pejabat yang terlibat.
Seperti disampaikan oleh pengamat hukum Majalengka Surya Darma SH.MH. , pengungkapan kasus dugaan korupsi di PD.Sindangkasih ini diapresiasi oleh warga Majalengka. Dia berharap pihak kejaksaan benar-benar mengusut tuntas kasus ini dengan memproses siapapun yang terlibat tanpa pandang bulu.
Kejaksaan Negeri Majalengka belum memanggil mantan Bupati dan pejabat Pemkab Majalengka terkait penyidikan dugaan korupsi pada PD.Sindangkasih Multi Usaha (SMU).Dugaan kasus korupsi pada perusahaan plat merah itu diduga melibatkan sejumlah pejabat.
Menurut Kasie Pidana Khusus ( Pidsus) Kejari Majalengka Guntoro Janjang Saptodi,pihaknya masih fokus meminta keterangan dari para saksi dan pengumpulan barang bukti belum melangkah kepada meminta keterangan Bupati, mantan Bupati atau pejabat pemkab Majalengka.
Sementara Bupati Majalengka H.Karna Sobahi mempersilahkan pihak Kejaksaan untuk mengusut tuntas dugaan kasus korupsi pada BUMD PD. SMU.Karna membenarkan dugaan korupsi pada perusahaan daerah itu terjadi pada saat ini menjadi wakil Bupati namun ia tidak tahu menahu keberadaan PD SMU.
Karna mengakui sejak ia dilantik jadi Bupati pada tahun 2019 dari penyertaan modal sebesar Rp.5 milyar tidak ada laporan audit maupun setoran berupa Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Seperti diketahui selama ini PD SMU yang sudah melenceng dari tujuan awal pendirianya dalam mengelola bidang usahanya. PD.SMU sempat memenangkan lelang hingga menangani sejumlah pekerjaan pengadaan barang dan konstruksi yang nilainya milyaran rupiah diantaranya pengerjaan jalan dan pengadaan bibit padi.(Tim).
15,132 total views, 6 views today
More Stories
Mutasi Kadinkes Majalengka Dipertanyakan
Sejumlah Proyek Juksung Mangkrak juga.
Jalan Cikijing-Kuningan Ditutup Akibat Longsor